Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum., melaksanakan kunjungan kerja ke Pusat Pendidikan (Pusdik) Lalu Lintas di Serpong, Tangerang, Banten, pada Senin (6/10/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam pelaksanaan tugas kepolisian di bidang lalu lintas.
Dalam kunjungan tersebut, Irjen Agus menegaskan pentingnya sinergi antara jajaran Korlantas Polri dengan Pusdik Lalu Lintas. Menurutnya, keseimbangan antara teori dan praktik menjadi faktor utama dalam meningkatkan profesionalisme personel di lapangan. Ia menilai, pelatihan yang diberikan di lembaga pendidikan kepolisian harus selalu relevan dengan kondisi dan tantangan nyata di masyarakat.
“Hari ini saya bersama staf berkunjung ke Pusdik Lalu Lintas di Serpong dalam rangka kolaborasi tugas-tugas di lapangan,” ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho.
Agus menambahkan, komunikasi yang intens antara Korlantas dan Kepala Pusdik (Kapusdik) sangat diperlukan untuk memastikan setiap materi pendidikan dan pelatihan dapat diimplementasikan secara efektif. “Situasi saat ini menuntut kami untuk terus berkoordinasi dengan Kapusdik agar teori dan praktik dalam pelaksanaan tugas kepolisian benar-benar selaras dengan kebutuhan di lapangan,” tambahnya.
Selain memperkuat koordinasi kelembagaan, Korlantas Polri juga tengah mempersiapkan implementasi Sistem Pengendalian Pelayanan dan Governance (SPPG). Sistem ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih profesional, transparan, dan akuntabel di bidang lalu lintas.
SPPG dirancang untuk mengoptimalkan pengawasan dan memperkuat sistem pelayanan berbasis digital. Melalui penerapan teknologi informasi, Polri berupaya memastikan seluruh proses administrasi dan operasional berjalan efisien serta dapat dipantau secara real time. Inovasi ini diharapkan dapat mempercepat pelayanan kepada masyarakat sekaligus menekan potensi penyimpangan dalam pelaksanaan tugas.
Kakorlantas menjelaskan bahwa proyek pembangunan SPPG saat ini hampir rampung dan ditargetkan siap beroperasi dalam waktu dekat. Ia menilai sistem ini akan menjadi tonggak penting dalam reformasi tata kelola pelayanan lalu lintas nasional. “Dengan adanya SPPG, kami berkomitmen untuk menghadirkan pelayanan publik yang cepat, efisien, dan transparan,” ujarnya.
Kunjungan ke Pusdik Lalu Lintas Serpong juga menjadi momentum evaluasi terhadap kesiapan sumber daya manusia Polri dalam menghadapi dinamika lalu lintas yang semakin kompleks. Agus menekankan bahwa kemampuan personel harus terus dikembangkan agar dapat menyesuaikan diri dengan tantangan modern, seperti digitalisasi transportasi dan peningkatan mobilitas masyarakat.
Melalui sinergi antara pendidikan, teknologi, dan inovasi, Korlantas Polri optimistis bahwa penerapan SPPG serta penguatan kapasitas di Pusdik Lalu Lintas akan membawa peningkatan signifikan terhadap kinerja kepolisian. Reformasi pelayanan dan pembinaan sumber daya manusia dinilai sebagai kunci untuk menjaga kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
Kunjungan ini menjadi simbol komitmen Polri dalam membangun sistem lalu lintas yang lebih tertib, responsif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Dengan kolaborasi yang berkelanjutan, Polri berharap mampu menghadirkan pelayanan yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat serta memperkuat tata kelola yang modern dan berintegritas.
