LAMONGAN, KANALINDONESIA.COM; Jalan desa yang menghubungkan desa Puncak Wangi dan desa Gendong Kulon sudah cukup lama dibiarkan rusak. Kondisi ini seolah dibiarkan tanpa ada perbaikan ataupun pengaspalan.

Akibat jalanan rusak tersebut sangat membahayakan para pengendara yang melintas. Selain itu, kondisi jalan berlubang menghambat perekonomian warga setempat tetapi juga warga di kecamatan Kedungpring dan Sugio yang banyak memanfaatkan jalan tersebut dan imbasnya transportasi terhambat.

Kondisi ini membuat sejumlah pemuda yang tergabung di Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Babat bergerak guna memperbaiki secara swadaya jalan yang banyak dikeluhkan warga tersebut.

Upaya perbaikan dengan cara tambal sulam menggunakan tanah urug atau pedel dari daerah Tuban. Terlihat ada 4 dump truck yang menurunkan material untuk menambal sulam jalan desa tersebut, Minggu (28/3/2021).

Ketua PAC Pemuda Pancasila Babat Kabupaten Lamongan Subari mengatakan, sejak cukup lama pihaknya begitu ingin memperbaiki jalan poros desa penghubung puncak wangi dan Gendong Kulon serta Kuripan tersebut. Pasalnya akibat jalan rusak, maka efisiensi waktu perjalanan menjadi bertambah.

Selain itu sudah banyak warga jadi korban terjatuh karena jalan rusak ini. Ia pun mengajak seluruh anggota Pemuda Pancasila Babat dan warga untuk bersama-sama terjun dan bergotong-royong memperbaiki jalan.

“Mudah mudahan ini menjadi perhatian pihak yang memiliki kebijakan untuk cepat memperbaiki jalan secara permanen. Sebab penambalan yang kami lakukan ini alakadarnya tapi paling tidak meminimalisir resiko kecelakaan karena jalan rusak,” jelasnya.

Sementara itu dari salah satu warga mengaku sangat senang sekali jika jalan itu diperbaiki. Seperti diungkapkan Purwati warga dusun Pereng Desa Gendongkulon.

Dirinya pun mengakui sehari harinya melewati jalan tersebut untuk keperluan ke pasar di Babat atau keperluan lainnya. Dan dia mengatakan, “mudah mudahan jalan rusak tersebut segera di perbaiki agar mobilitas para warga bisa lebih baik. Sehingga kedepannya menunjang peningkatan ekonomi warga,” ujarnya.

Artikel sebelumyaKapolda : Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar High Explosive
Artikel berikutnyaPolri Ungkap Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri Wanita di Makassar
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments