BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA – Akhirnya jembatan penghubung Desa Lumpangi dan Desa Benteng, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan yang kondisinya rusak diperbaiki TNI, Warga dan perangkat desa, Senin (1/3/2021).
Sudah cukup lama jembatan penghubung dua desa ini kondisinya memprihatinkan.
Lantai dari jembatan kayu, harus diikat rantai besi dipaku ditambah kondisi tiang jembatan pun sudah termakan usia dan kondisi jembatan ini sudah benar tidak layak untuk dijalani.
Hal ini pun telah di musyawarahkan melalui musyawarah dan pertemuan sebelum adanya banjir, baik warga, perangkat desa Rt, RW, Babinsa, Bhabinkamtibmas sepakat mengusulkan ke pemerintah melalui musyawarah perencanaan pembangunan.
Warga Lumpangi sekaligus tokoh masyarakat, H Jamhuri ( 53 ) menuturkan, sangat berterimakasih kepada Ketua Rt, TNI dan lainnya yang telah gotong royong membantu masyarakat dalam perbaikan sarana desa.
“Terutama kepada Sertu Suwono yang selalu berada ditengah-tengah masyarakat desa dan membantu kesulitan warga,” ujarnya.
Jembatan ini menurutnya, adalah akses yang sangat diperlukan masyarakat untuk mempermudah dan mempercepat jalan warga ke desa lain. Sehingga tidak dipungkiri perbaikan infastruktur menjadi harapan masyarakat.
Pembakal Desa Lumpangi, Suriansyah ( 49 ) menyetujui, bahwa perbaikan jembatan sangat diharapkan warga.
“Sebab, bila lama diperbaiki, bisa saja ini membahayakan keselamatan warga yang melintasi jembatan tersebut. Dan Alhamdulillah Babinsa dan lainnya mau saling bahu membahu gotong royong,” ucapnya.
Sementara Sertu Suwono menambahkan, perbaikan ini guna memperlancar aktivitas warga dan keselamatannya.
Selain perbaikan jembatan, menurutnya, adapula perbaikan jalan dengan semen bersama masyarakat pula di Desa Benteng, Pengaron, Kabupaten Banjar.